ANJANGSANA KARYA 2025

 Anjangsana Karya 2025:UIN SATU Tulungagung Goes To Bandung

  Anjangsana karya merupakan sebuah program kerja dari bidang penelitian dan pengembangan HMPS IPII. Kegiatan ini diadakan dengan tujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan mahasiswa mengenai pengelolaan dan manajemen layanan yang ada di perpustakaan lain. Tahun ini, Anjangsana Karya berfokus pada pengelolaan perpustakaan di Dispusipda Jabar, Perpustakaan dengan konsep Open Library di Telkom University dan juga Perpustakaan ITB. Kegiatan ini telah berlangsung pada hari Rabu dan Kamis tanggal 16-17 Juli 2025 dengan tema “Libraria Nova: Embracing Innovation, Preserving Identity”. 

    Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa IPII khususnya semester 4 yang berjumlah 97 peserta. Rangkaian perjalanan anjangsana ini dimulai dengan mengunjungi Dispusipda Jabar dan Open Library Telkom University di hari pertama, kemudian dilanjutkan dengan mengunjungi Perpustakaan ITB di hari kedua. Kegiatan kali ini diisi dengan pemaparan materi mengenai pengelolaan perpustakaan dan dilanjutkan dengan berkeliling perpustakaan untuk menyaksikan secara langsung bagaimana layanan yang ada disajikan dan dimanfaatkan oleh pemustaka. 

    Dispusipda Jabar memberi gambaran baru kepada peserta anjangsana mengenai manajemen perpustakaan daerah guna meningkatkan tingkat literasi daerah dan menghadapi tantangan perpustakaan di era digital. Selain itu, peserta juga melakukan Library Tour yaitu berkeliling perpustakaan guna mengetahui layanan dan fasilitas apa saja yang disediakan di perpustakaan tersebut. Selain itu, peserta anjangsana juga berkesempatan untuk menonton video manuskrip yang dilayankan di Dispusipda Jabar.

  Di perpustakaan Telkom University, peserta disuguhkan inovasi baru berupa perpustakaan dengan konsep Open Library. Meskipun perpustakaan ini hanya terdiri dari 1 lantai, tetapi layanan yang disajikan begitu menarik dan memberi pengetahuan baru tentang konsep perpustakaan yang mengikuti perubahan teknologi. Di perpustakaan ini, peserta berkesempatan berkeliling dengan dipandu oleh brand ambassador Open Library Telkom University. Terobosan-terobosan baru yang disajikan di Telkom University dijabarkan dengan sangat baik, sehingga mampu menonjolkan keunggulan dari konsep Open Library ini.

   Pada hari kedua, kegiatan anjangsana dilakukan di Perpustakaan ITB. Kali ini, kegiatan diawali dengan pengenalan Perpustakaan ITB dan manajemen pengelolaan perpustakaan Universitas. Setelah itu, peserta juga mendapatkan kesempatan untuk mengelilingi perpustakaan ITB dari lantai 1 sampai lantai 4. Selain itu, peserta mendapat pengetahuan baru mengenai berbagai perpustakaan yang dinaungi oleh perpustakaan ITB. Sebagaimana perpustakaan universitas lainnya, perpustakaan ITB berfokus pada pengelolaan koleksi untuk menunjang kegiatan pembelajaran dan penelitian civitas akademik di ITB. 

  Setelah mengunjungi perpustakaan-perpustakaan tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa bahwa kondisi atau kebiasaan literat masyarakat bertumpu pada perpustkaan. Masyarakat yang cerdas, hebat, dan kritis dilahirkan dari perpustakaan-perpustakaan yang hebat pula. Selain itu, dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan peserta dapat memahami dan menerapkan dengan baik terkait layanan dan fasilitas yang ada di perpustakaan tersebut dan mampu memberikan inovasi baru untuk kemajuan perpustakaan di masa mendatang.